Salah satu potensi yang ada adalah pembangunan partisipatif di Kalurahan Wahyuharjo dengan menggunakan barang dan jasa yang tersedia secara lokal. hal tersebut memiliki 3 keunggulan yakni infrastruktur terbangun dengan baik karena para pekerja merasa ikut memiliki dan menggunakan hasil pembangunan, berdampak ekonomi secara langsung dalam bentuk upah pekerja ataupun pembelanjaan material pembangunan, dan adanya kepercayaan masyarakat dimana pada saat dibangun oleh warga setempat mereka akan ikut mengawasi serta menjadi saksi saat terjadi hal di luar perencanaan yang membutuhkan anggaran tambahan. Pengadaan secara lokal tersebut juga telah sesuai dengan Peraturan Bupati Nomor 16 Tahun 2020 tentang Tata Cara Pengadaan Barang/Jasa di Kalurahan sebagai regulasi pengganti ketentuan sebelumnya yang menyebutkan bahwa pengadaan dalam pelaksanaan kegiatan mengutamakan peran serta masyarakat melalui Swakelola dengan memaksimalkan pemanfaatan potensi dan sumber daya yang ada di Kalurahan secara gotong-royong dengan melibatkan partisipasi masyarakat dengan tujuan untuk memperluas kesempatan kerja dan pemberdayaan masyarakat.
Penggunaan sumber daya lokal di Kalurahan Wahyuharjo telah diupayakan semaksimal mungkin agar masyarakat selain mendapatkan keuntungan berupa infrastruktur juga agar perputaran ekonomi dapat didorong. Dalam setiap Perencanaan Pembangunan kalurahan yang merupakan proses tahapan kegiatan yang diselenggarakan oleh pemerintah Kalurahan dengan melibatkan BPKal dan unsur masyarakat secara partisipatif selalu dibahas tentang pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya Kalurahan dalam rangka mencapai tujuan Pembangunan Kalurahan. Dalam ketentuan umum di Dokumen RKPDes Wahyuharjo termuat bahwa penggunaan Potensi Aset Kalurahan yang berupa segala potensi Kalurahan meliputi sumber daya alam dan lingkungan hidup, sumber daya manusia, sumber daya sosial dan budaya, sumber daya ekonomi dan sumber-sumber daya lainnya, yang dapat diakses, dikembangkan dan/atau diubah oleh Kalurahan menjadi sumber daya pembangunan yang dimiliki atau menjadi Aset Kalurahan, dikelola, diolah, dimanfaatkan dan dipergunakan bagi kesejahteraan bersama masyarakat Kalurahan.
Sumber daya lokal di Kalurahan Wahyuharjo yang telah dimanfaatkan untuk pembangunan adalah:
Berdasarkan observasi peneliti Kalurahan Wahyuharjo merupakan daerah dataran rendah dan tidak bersinggungan dengan sungai besar sehingga untuk material batu pondasi, split, dan pasir didatangkan dari luar kalurahan. Sedang yang dari dalam kalurahan berupa material pendukung seperti air, bambu, kayu, tanah urug, dan tanah cetak bata.
Untuk lingkungan hidup penunjang pelaksanaan pembangunan infrastruktur, di Kalurahan Wahyuharjo telah memiliki jaringan irigasi non permanen dan semi permanen yang siap dibangun kapan saja. Selain itu semua padukuhan yang ada memiliki sungai drainase yang siap dibangun sehingga pembebasan lahan yang rentan penolakan dapat terhindari. Lahan pekarangan milik warga juga masih cukup luas sehingga dapat mendukung kegiatan pembangunan dalam hal swadaya pelebaran jalan, jambanisasi yang sehat serta Bedah Rumah.
Terdiri atas Masyarakat, Pamong Kalurahan, TPK, Tenaga Kerja, Pendamping Kalurahan yang bersinergi sesuai perannya masing-masing mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan, penatausahaan, pengawasan dan evaluasi.
Berdasarkan daftar hadir dalam lampiran Peraturan Kalurahan Wahyuharjo tentang RKPDes setiap tahunnya, memiliki dokumen pendukung berupa daftar hadir masyarakat dalam 3 agenda perencanaan utama kalurahan yaitu Musduk, Musdes, dan Musrenbangdes. Hasil akhir yang diperoleh dari perencanaan tersebut cukup beragam mulai dari pembangunan perkantoran, sarana pendidikan PAUD, kebudayaan, ekonomi, infrastruktur dasar, irigasi pertanian, drainase, jambanisasi dan RTLH/Bedah Rumah. Untuk budaya gotong royong dan kerja bakti di Kalurahan Wahyuharjo juga masih terpelihara dengan baik.
Pemerintah Kalurahan Wahyuharjo memiliki beberapa sumber anggaran pendapatan untuk membiayai pembangunan infrastruktur dan kegiatan bidang lainnya. Selain itu dalam pembangunan di Kalurahan Wahyuharjo juga masih terpelihara swadaya masyarakat.